Peradaban Yunani Kuno
Peradaban Yunani kuno adalah peradaban yang tinggi, peradaban inilah yang kemudian dikembangkan oleh bangsa barat, kebudayaan Yunani pada awalnya berasal dari pulau Kereta, letaknya yang strategis, membuat sector perdagangan berkembang sangat maju. Pendudduk pulau kereta awalnya berasal dari asia kecil. Hasil kebudayaan berupa arsitektur, seni patung, dan seni kerajinan.
Setelah runtuhnya peradaban pulau Kereta, sejarah Eropa kuno berkembang di daratan Yunani. Bangsa Yunani kuno terdiri atas berbagai suku bangsa, mereka mendiami wilayah yang disebut Negara kota atau polis. Tanahnya bergunung-gunung membuat wilayah antara polis terpisah-pisah. Polis yang terkenal adalah polis Sparta dan Polis Athena. Polis-polis saling bersaing dalam memperebutkan hegomoni kekuasan di Yunani. Yunani beberapa kali diserang oleh bangsa asing, serangan bangsa Persia berlangsung 3 kali antara 500-400 SM yang disebut perang Persia, sebabnya adalah yunani membantu koloninya di Asia Kecil yang mengakibatkan ekspansi raya Darius Agung.
Polis Athena memimpin Yunani dari tahun 450-404 SM, pada masa ini kehidupan dalam masyarakat demokratis, bebas berpikir dan berkarya. Dan muncul filosof-filosof besar yang terkenal : Socrates, Thales, plato, Aristoteles. Polis Sparta, memerintah Yunani dari tahun 404 SM. Bangsa Sparta memerintah secara Militer dan kekerasan. Pada masa ini ilmu tidak berkembang.
Tanah Yunani yang bergunung-gunung pada umumnya kurang subur. Di lereng pegunungan masyarakat dapat menanam gandum serta anggur. Untuk mencari daerah yang subur maka para petani (disebut Colonus) meninggalkan negerinya dan mendirikan daerah koloni di sekitar Yunani. Daerah koloni Yunani antara lain terdapat di Italia Selatan, Mesir, Palestina dan Asia Kecil (Turki sekarang). Dari kegiatan tersebut muncullah istilah kolonialisme. Antar kaum kolonis dengan negeri induknya tetap terjalin hubungan.
Kepercayaan bangsa Yunani Kuno adalak Politeisme, dewa tertinggi adalah Zeus. Untyuk menghormati dewa Zeus, diadakan pesta Olympiade. Karya sastra yang terkenal adalh buku cerita kephlawanan, yaitu illiad dan odyssey karya Homerus. Seni bangunan dan seni pahat meghasilkan patung seperti di mesir, kemudian dikembangkan menjadi lebih hidup.
Perang Peloponesos mengakibatkan Yunani terpecah-pecah dan semakin lemah, mengakibatkan raja Philipus dari Makedonia dapat menaklukan Yunani. Di wilahyah Yunani timbul budaya baru yaitu buidaya Hellenisme, perpaduan antara budaya Yunani dengan Maakedonia.
Peradaban Yunani kuno adalah peradaban yang tinggi, peradaban inilah yang kemudian dikembangkan oleh bangsa barat, kebudayaan Yunani pada awalnya berasal dari pulau Kereta, letaknya yang strategis, membuat sector perdagangan berkembang sangat maju. Pendudduk pulau kereta awalnya berasal dari asia kecil. Hasil kebudayaan berupa arsitektur, seni patung, dan seni kerajinan.
Setelah runtuhnya peradaban pulau Kereta, sejarah Eropa kuno berkembang di daratan Yunani. Bangsa Yunani kuno terdiri atas berbagai suku bangsa, mereka mendiami wilayah yang disebut Negara kota atau polis. Tanahnya bergunung-gunung membuat wilayah antara polis terpisah-pisah. Polis yang terkenal adalah polis Sparta dan Polis Athena. Polis-polis saling bersaing dalam memperebutkan hegomoni kekuasan di Yunani. Yunani beberapa kali diserang oleh bangsa asing, serangan bangsa Persia berlangsung 3 kali antara 500-400 SM yang disebut perang Persia, sebabnya adalah yunani membantu koloninya di Asia Kecil yang mengakibatkan ekspansi raya Darius Agung.
Polis Athena memimpin Yunani dari tahun 450-404 SM, pada masa ini kehidupan dalam masyarakat demokratis, bebas berpikir dan berkarya. Dan muncul filosof-filosof besar yang terkenal : Socrates, Thales, plato, Aristoteles. Polis Sparta, memerintah Yunani dari tahun 404 SM. Bangsa Sparta memerintah secara Militer dan kekerasan. Pada masa ini ilmu tidak berkembang.
Tanah Yunani yang bergunung-gunung pada umumnya kurang subur. Di lereng pegunungan masyarakat dapat menanam gandum serta anggur. Untuk mencari daerah yang subur maka para petani (disebut Colonus) meninggalkan negerinya dan mendirikan daerah koloni di sekitar Yunani. Daerah koloni Yunani antara lain terdapat di Italia Selatan, Mesir, Palestina dan Asia Kecil (Turki sekarang). Dari kegiatan tersebut muncullah istilah kolonialisme. Antar kaum kolonis dengan negeri induknya tetap terjalin hubungan.
Kepercayaan bangsa Yunani Kuno adalak Politeisme, dewa tertinggi adalah Zeus. Untyuk menghormati dewa Zeus, diadakan pesta Olympiade. Karya sastra yang terkenal adalh buku cerita kephlawanan, yaitu illiad dan odyssey karya Homerus. Seni bangunan dan seni pahat meghasilkan patung seperti di mesir, kemudian dikembangkan menjadi lebih hidup.
Perang Peloponesos mengakibatkan Yunani terpecah-pecah dan semakin lemah, mengakibatkan raja Philipus dari Makedonia dapat menaklukan Yunani. Di wilahyah Yunani timbul budaya baru yaitu buidaya Hellenisme, perpaduan antara budaya Yunani dengan Maakedonia.
ROMAWI KUNO
Peradaban Romawi dikembangkan Suku Latia yang menetap di lembah Sungai Tiber. Suku Latia menamakan tempat tinggal mereka ‘Latium’. Latium merupakan kawasan lembah pegunungan yang tanahnya baik untuk pertanian. Penduduk Latium kemudian disebut bangsa Latin. Pada mulanya, di daerah Latium inilah bangsa Latin hidup dan berkembang serta menghasilkan peradaban yang tinggi nilainya. Kota Roma yang menjadi pusat kebudayaan mereka terletak di muara sungai Tiber. Waktu berdirinya Kota Roma yang yang terletak di lembah Sungai Tiber tidak diketahui secara pasti. Legenda menyebut bahwa Roma didirikan dua bersaudara keturunan Aenas dari Yunani, Remus dan Romulus.
Sestem pemerintahan Romawi, a. Kerajaan (monarki) 750 SM-500 SM. Raja yang pertama adalah Romulus. Raja-raja romawi berasal dari keturunan pendatang, taitu bangsa Etruska. b. Republik Romawi, 500 SM-27 SM, pada masa ini pembagian penduduk didasarkan atas 2 golongan yaitu patricia dan plebea, pratricia berasal dari tuan-tuan tanah (bagsawan), sedangkana Plebea berasal darigolongan rakyat banyak. Zaman Republik 500 SM-27 SM, Bangsa Latin adalah bangsa terbesar menempati wilayah Romawi. Pola hidup semula bangsa Latin mengandalkan dari alam dengan cara bertani dan beternak, namun sejak kedatangan Yunani, Etrusci dan Kartago mengubah pola hidup semula dan mencoba mengadopsi semua ilmu dan teknologi yang diperolehnya.
Orang-orang dari golongan patricia memegang kedudukandalam lembaga-lembaga politik konsul, senat dan Majelis Assembly.
Zaman Kekaisaran Dilantiknya Octavianus menjadi kaisar (penguasa tunggal) menjadikan bentuk pemerintahan Romawi menjadi kekaisaran dengan Octavianus sebagai kaisar yang pertama. Keadaan negara pada zaman ini dinamakan Pax Romana, artinya Roma yang damai. Octavianus memiliki kekuasaan tunggal atas Imperium Romawi yang memiliki kekuasaan absolut. Ia tidak hanya penguasa dalam bidang pemerintahan dan politik namun juga sebagai kepala agama. Pembaharuan pun dilakukan dengan baik, Kota Roma dilengkapi polisi dan pemadam kebakaran, meningkatkan subsidi gandum, membangun arena olahraga, dan membangun kuil. Peninggalan budaya, berupa bangunan, seni sastra, ilmu pengetahaun, pemerintahan, militer dan hukum. Pada jaman kekaisaran pemerintahan sentralisasi, berpusat pada kasisar.
Peradaban Romawi dikembangkan Suku Latia yang menetap di lembah Sungai Tiber. Suku Latia menamakan tempat tinggal mereka ‘Latium’. Latium merupakan kawasan lembah pegunungan yang tanahnya baik untuk pertanian. Penduduk Latium kemudian disebut bangsa Latin. Pada mulanya, di daerah Latium inilah bangsa Latin hidup dan berkembang serta menghasilkan peradaban yang tinggi nilainya. Kota Roma yang menjadi pusat kebudayaan mereka terletak di muara sungai Tiber. Waktu berdirinya Kota Roma yang yang terletak di lembah Sungai Tiber tidak diketahui secara pasti. Legenda menyebut bahwa Roma didirikan dua bersaudara keturunan Aenas dari Yunani, Remus dan Romulus.
Sestem pemerintahan Romawi, a. Kerajaan (monarki) 750 SM-500 SM. Raja yang pertama adalah Romulus. Raja-raja romawi berasal dari keturunan pendatang, taitu bangsa Etruska. b. Republik Romawi, 500 SM-27 SM, pada masa ini pembagian penduduk didasarkan atas 2 golongan yaitu patricia dan plebea, pratricia berasal dari tuan-tuan tanah (bagsawan), sedangkana Plebea berasal darigolongan rakyat banyak. Zaman Republik 500 SM-27 SM, Bangsa Latin adalah bangsa terbesar menempati wilayah Romawi. Pola hidup semula bangsa Latin mengandalkan dari alam dengan cara bertani dan beternak, namun sejak kedatangan Yunani, Etrusci dan Kartago mengubah pola hidup semula dan mencoba mengadopsi semua ilmu dan teknologi yang diperolehnya.
Orang-orang dari golongan patricia memegang kedudukandalam lembaga-lembaga politik konsul, senat dan Majelis Assembly.
Zaman Kekaisaran Dilantiknya Octavianus menjadi kaisar (penguasa tunggal) menjadikan bentuk pemerintahan Romawi menjadi kekaisaran dengan Octavianus sebagai kaisar yang pertama. Keadaan negara pada zaman ini dinamakan Pax Romana, artinya Roma yang damai. Octavianus memiliki kekuasaan tunggal atas Imperium Romawi yang memiliki kekuasaan absolut. Ia tidak hanya penguasa dalam bidang pemerintahan dan politik namun juga sebagai kepala agama. Pembaharuan pun dilakukan dengan baik, Kota Roma dilengkapi polisi dan pemadam kebakaran, meningkatkan subsidi gandum, membangun arena olahraga, dan membangun kuil. Peninggalan budaya, berupa bangunan, seni sastra, ilmu pengetahaun, pemerintahan, militer dan hukum. Pada jaman kekaisaran pemerintahan sentralisasi, berpusat pada kasisar.
Comments
Post a Comment